Cara
Mencuci Batik
Mencuci batik tidak seperti mencuci pakaian biasa. Ini karena karakteristik dan
proses pembuatan batik serta bahan yg digunakan tidaklah seperti pakaian biasa.
Untuk itulah, anda harus sedikit lebih hati-hati dalam mencuci batik karena salah-salah
anda bisa melunturkan batik serta membuat pewarnaan alaminya menjadi buram dan
rusak.
Tehnik Mencuci Batik: Menggunakan
Sabun Lerak
Persiapan:
A. Siapkan sabun lerak. Lerak bisa anda dapatkan di toko bahan laundry atau toko batik.
B. Siapkan ember untuk perendaman.
C. Hanger untuk menjemur.
A. Siapkan sabun lerak. Lerak bisa anda dapatkan di toko bahan laundry atau toko batik.
B. Siapkan ember untuk perendaman.
C. Hanger untuk menjemur.
Cara mengerjakannya: adalah
dengan tehnik ‘handwash‘ atau cuci dengan tangan bukan dengan mesin cuci.
Masukan Sabun Lerak secukupnya
kedalam ember yg telah diisi air 2-3 Liter air (untuk kapasitas mencuci
perpiece/perpotong).
Rendam batik kedalam larutan sabun Lerak sekitar 15-30 menit.
Saat mencuci, batik jangan dikucek atau diperas, cukup dengan diangkat-celup saja. Untuk bagian yg terlihat kotor seperti kerah, gunakan jari anda untuk menggosok-gosokan secara lembut bagian tersebut agar kotorannya hilang.
Bilas batik dengan cara merendam ke dalam air bersih sekitar 5 menit dengan cara diangkat-celup juga, jangan pakai softener, cukup dengan air bersih.
Setelah selesai membilas, angkat batik dan serap airnya dengan handuk sambil diremas-remas lembut. Jangan memeras batik karena dapat menghancurkan serat dan merusak bentuknya.
Pasang batik di hanger lalu jemur di tempat teduh, jangan terkena sinar matahari langsung.
Setelah batik kering, jangan menyetrikanya dengan setrika biasa, gunakanlah hand steamer untuk melicinkan dan merapikannya.
Finishing: Taburkan bunga melati disekelilingnya atau semprot dengan parfum beraroma melati agar terkesan natural dan eksotis.
Rendam batik kedalam larutan sabun Lerak sekitar 15-30 menit.
Saat mencuci, batik jangan dikucek atau diperas, cukup dengan diangkat-celup saja. Untuk bagian yg terlihat kotor seperti kerah, gunakan jari anda untuk menggosok-gosokan secara lembut bagian tersebut agar kotorannya hilang.
Bilas batik dengan cara merendam ke dalam air bersih sekitar 5 menit dengan cara diangkat-celup juga, jangan pakai softener, cukup dengan air bersih.
Setelah selesai membilas, angkat batik dan serap airnya dengan handuk sambil diremas-remas lembut. Jangan memeras batik karena dapat menghancurkan serat dan merusak bentuknya.
Pasang batik di hanger lalu jemur di tempat teduh, jangan terkena sinar matahari langsung.
Setelah batik kering, jangan menyetrikanya dengan setrika biasa, gunakanlah hand steamer untuk melicinkan dan merapikannya.
Finishing: Taburkan bunga melati disekelilingnya atau semprot dengan parfum beraroma melati agar terkesan natural dan eksotis.
Begitulah kira-kira cara mencuci
batik yang baik. Tehnik ini adalah cara tradisional yg telah dilakukan oleh
nenek moyang kita sejak dulu batik diciptakan dan terbukti paling bagus untuk
merawat batik.
Perhatian: Tips untuk dihindari
dalam mencuci batik
Jangan mencuci Batik dengan Mesin
Cuci.
Jangan mencuci Batik dengan Deterjen.
Jangan membilas Batik dengan Softener/Pelembut.
Jangan memperlakukan batik dengan kasar seperti mengucek, memeras atau menggunakan brush.
Jangan menjemur batik dibawah sinar matahari.
Jangan menggunakan setrika tangan untuk merapikan batik karena panasnya dapat merusak serat dan tinta.
Jangan mencuci Batik dengan Deterjen.
Jangan membilas Batik dengan Softener/Pelembut.
Jangan memperlakukan batik dengan kasar seperti mengucek, memeras atau menggunakan brush.
Jangan menjemur batik dibawah sinar matahari.
Jangan menggunakan setrika tangan untuk merapikan batik karena panasnya dapat merusak serat dan tinta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar